blog*spot
get rid of this ad
Terali Picis


Monday, December 22, 2003

dia


apa yang dilakukan hari bila kiamat datang menjemput?
dia sedih dan menangis...
dia tak ingin pergi dan mati...
tetapi apa lagi yang dicari kesedihan selain air mata?
seraya menghitung sejuta paparan moksa yang terhampar
ditengah tandus dan keringnya sahara,
yang membentang mempersembahkan dirinya
tuk terbakar oleh matahari hingga hangus terpanggang
dan seekor kera dengan ratapan bergelayut diatas pohon kaktus
hanya ingin mencari sekuntum anggrek yang mustahil tumbuh,
dia sedang berada didalam fatamorgana...
dia takkan pernah mampu terlepas dari dahaga
kar'na yang diteguk bukanlah tetes-tetes sumber mata air
melainkan keringat asinnya sendiri!!!



21:05
22 december 2003
monday


EdSeN meneteskan darah pada saat 5:40 AM



Monday, December 08, 2003

ada


ada bercak darah
yang membekas dipunggung stupa
mengering dan pecah menjadi butiran logam,
ada hati yang membatu
dikarena luka-luka kasih yang t'lah mengebas
dan sumpah dihadapan patung dewa...

air mata tangisan yang membendung s'luruh isi klenteng
membasahi s'tiap dupa dan lilin
kini pun t'lah membuat mati-rasa seisi jiwa,
yang ada hanyalah tertinggalnya kenangan pahit
yang amis didalam kutukan s'tiap kata-kata...



00:23
5 december 2003
friday

EdSeN meneteskan darah pada saat 4:32 PM


tiang-tiang cabul menyisip noda darah dibalik penjara!

Bercak-bercak darah terselip dibalik dinding duka, akankah penjara ini menjadi saksi kerangka yang menjadi debu dibalik batu-batu? lorong gelap yang mengundang cekam didalam setiap langkah, sarang laba-laba menghiasi tiang-tiang cabul yang terkunci didalam labirin mistik, mencoba menyisip noda diatas tanah lembab, berlumpur... jejak tapak kaki yang tak memberi petunjuk dimana jarum mata angin hendak pergi. Terali picisan yang selalu mengeluh akan sebuah tangis-rintih cinta ditengah malam...

Tulisan-tulisan kemarin

10/01/2003 - 11/01/2003
11/01/2003 - 12/01/2003
12/01/2003 - 01/01/2004
01/01/2004 - 02/01/2004
02/01/2004 - 03/01/2004
03/01/2004 - 04/01/2004
04/01/2004 - 05/01/2004
06/01/2004 - 07/01/2004
09/01/2004 - 10/01/2004
12/01/2004 - 01/01/2005
01/01/2005 - 02/01/2005
02/01/2005 - 03/01/2005
03/01/2005 - 04/01/2005
04/01/2005 - 05/01/2005

pesan & kesan

~*"Ruang Bilik Kamar EdSeN"*~

tetes-tetes darah yang membanjir didalam jeruji!

bagaikan derasnya air hujan yang mengguyur... Darah pun kian membanjir didalam penjara terkutuk ini, hanya ada rangka tengkorak menemani langkah kaki malam... Diiringi simfoni lengkingan setan yang bernyanyi, mewakili dentang sang waktu yang mati diseberang puri, tikus-tikus pemakan jasad bangkai berpesta pora didalam mistiknya kesunyian, dan ragam tarantula datang memberi berkah kematian dengan racun melelehkan seluruh daging dan kulit... Hingga akhirnya, tetes darah membanjir didalam jeruji!